Mungkin anda akan bertanya-tanya atau berpikir tentang adat istiadat yang ada di Indonesia ini yang menerapkan cincin tunangan dipakai dijari. Ya, ini memang sebuah adat istiadat yang sudah ada sejak zaman nenek moyang dulu, dan sampai saat ini budaya tersebut masih saja ada.
Mungkin sebagian daerah tidak lagi menggunakan adat ini, tetapi rata-rata di indonesia ini terutama jawa masih sangat kental dengan adat ini.
Sebelum anda tahu tentang adat cincin tunangan di jari, maka anda perlu tahu dulu mengapa orang tunangan menggunakan cincin sebagai simbol ikatannya. Pada jaman dulu, cincin ini dibuat oleh seorang laki-laki kepada perempuan. Cincin ini akan diberikan hanya kepada seorang perempuan yang dia cintai saja dan sejak saat itu mulai banyak para laki-laki yang membuat cincin untuk kekasihnya. Ceerita lain datangnnya dari jaman mesir kuno. Pada jaman mesir kuno, cincin diguunakan sebagai tanda kekayaan yang dimiliki oleh seorang laki-laki. Dan jika cincin itu diberikan kepada seorang perempuan itu berarti perempuan tersebut juga memiliki hak atas kekayaan yang dimiliki oleh laki-laki tersebut. Dari dua cerita tersebut intinya sama yaitu cincin diberikan oleh seorang laki-laki kepada seorang perempuan yang menurutnya istimewa karena bisa sebagai tanda cinca atau tanda pemberian sebuah harta. Sejak saat itulah banyak orang yang mulai menggunakan cincin ini untuk tunangan. Jadi adat cincin itu sudah ada di berbagai tempat yang ada di dunia ini, bukan hanya di indonesia saja tapi orang menggunakan cincin sebagai tanda ikatan sudah terjadi di hampir seluruh dunia ini. Meskipun begitu tunangan dengan menggunakan cincin bukanlah hal yang harus dilakukan. Jika anda lebih nyaman simbol tunangan dengan perhiasan atau barang lainnya maka itu tidak akan menjadi masalah. Lalu sebaiknya cincin dipakai di jari mana?
Mungkin anda juga bertanya-tanya sebaiknya cincin tunangan itu dipakainya di jari mana? Apakah jari telunjuk, jari manis, jari kelingking? apakah di tangan kiri atau tangan kanan? Itu adalah pertanyaan yang wajar sekali karena mungkin anda melihat ada orang yang memakai cincin tunangan di jari kanan, ada juga yang memakainya di jari kiri, dan lain sebagainya. ini tentunya akan membingungkan bagi orang yang belum tahu. Kebanyakan orang berpendapat kalau cincin tunangan itu sebaiknya dipakai di tangan kiri. Kenapa? Karena itu sebagai tanda bahwa seorang perempuan memang sudah dalam posisi tunangan sehingga tidak boleh ada laki-laki lain yang mendekatinya. Dan jika dia sudah menikah maka cincin tersebut dipindah ke tangan kanan. Jadi dari penjelasan di atas kita sudah tahu di tangan mana sebaiknya cincin tunangan itu di pasang? Untuk cincin tunangan di jari tangan kiri dan untuk orang yang sudah menikah di jari kanan. Dengan begitu kita bisa mengetahui status seseorang dari cincin yang dipakainya, yaitu di jari kanan atau di jari kiri.
Sebelum anda tahu tentang adat cincin tunangan di jari, maka anda perlu tahu dulu mengapa orang tunangan menggunakan cincin sebagai simbol ikatannya. Pada jaman dulu, cincin ini dibuat oleh seorang laki-laki kepada perempuan. Cincin ini akan diberikan hanya kepada seorang perempuan yang dia cintai saja dan sejak saat itu mulai banyak para laki-laki yang membuat cincin untuk kekasihnya. Ceerita lain datangnnya dari jaman mesir kuno. Pada jaman mesir kuno, cincin diguunakan sebagai tanda kekayaan yang dimiliki oleh seorang laki-laki. Dan jika cincin itu diberikan kepada seorang perempuan itu berarti perempuan tersebut juga memiliki hak atas kekayaan yang dimiliki oleh laki-laki tersebut. Dari dua cerita tersebut intinya sama yaitu cincin diberikan oleh seorang laki-laki kepada seorang perempuan yang menurutnya istimewa karena bisa sebagai tanda cinca atau tanda pemberian sebuah harta. Sejak saat itulah banyak orang yang mulai menggunakan cincin ini untuk tunangan. Jadi adat cincin itu sudah ada di berbagai tempat yang ada di dunia ini, bukan hanya di indonesia saja tapi orang menggunakan cincin sebagai tanda ikatan sudah terjadi di hampir seluruh dunia ini. Meskipun begitu tunangan dengan menggunakan cincin bukanlah hal yang harus dilakukan. Jika anda lebih nyaman simbol tunangan dengan perhiasan atau barang lainnya maka itu tidak akan menjadi masalah. Lalu sebaiknya cincin dipakai di jari mana?
Mungkin anda juga bertanya-tanya sebaiknya cincin tunangan itu dipakainya di jari mana? Apakah jari telunjuk, jari manis, jari kelingking? apakah di tangan kiri atau tangan kanan? Itu adalah pertanyaan yang wajar sekali karena mungkin anda melihat ada orang yang memakai cincin tunangan di jari kanan, ada juga yang memakainya di jari kiri, dan lain sebagainya. ini tentunya akan membingungkan bagi orang yang belum tahu. Kebanyakan orang berpendapat kalau cincin tunangan itu sebaiknya dipakai di tangan kiri. Kenapa? Karena itu sebagai tanda bahwa seorang perempuan memang sudah dalam posisi tunangan sehingga tidak boleh ada laki-laki lain yang mendekatinya. Dan jika dia sudah menikah maka cincin tersebut dipindah ke tangan kanan. Jadi dari penjelasan di atas kita sudah tahu di tangan mana sebaiknya cincin tunangan itu di pasang? Untuk cincin tunangan di jari tangan kiri dan untuk orang yang sudah menikah di jari kanan. Dengan begitu kita bisa mengetahui status seseorang dari cincin yang dipakainya, yaitu di jari kanan atau di jari kiri.
Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan saat memilih cincin tunangan di jari yang nyaman dipakai, yaitu:
1. Pemilihan bahan yang tepat: sebelum anda memutuskan untuk membeli sebuah cincin tunangan maka fikirkan dulu cincin dari bahan apa yang akan anda beli. Ada 4 jenis bahan yang sering digunakan sebagai cincin tunangan.Yang paling umum digunakan adalah cincin yang terbuat dari bahan emas, ini adalah bahan ang sangat banyak digunakan untuk membuat cincin tunangan karena emas adalah sebagai simbol logam yang paling mulia yang berarti juga cinta mereka juga sangatmulia. Ada dua jenis emas yang bisa dijadikan sebagai bahan cincin, yaitu emas kuning dan emas putih. Keduanya sama-sama bagusnya tapi yang paling umum digunakan adalah emas kuning. Kemudian yang selanjutnya adalah cincin yangterbuat dari bahan perak, cincin perak tidak kalah bagus dan cantiknya dibandingkan dengan cincin yang dibuat dari emas. Ada lagi cincin yang terbuat dari platinum, ini adalah bahan mulia yang penggunannya belum banyak dikenal oleh masyarakat sebagai bahan cincin tunangan. Nah, bahan-bahan cincin tersebut bisa anda jadikan sebagai pertimbangan.
2. Ukuran jari: ini adalah hal yang sangat penting untuk diperhatikan sebelum anda membeli cincin tunangan. Sebagus apapun cincin yang sudah anda belikan untuk pasangan anda tapi kalau itu tidak pas di jarinya, baik itu kekecilan ataupun kebesaran maka cincin tersebut tidak akan bisa dipakai. Untuk itu pastikan bahwa cincin tunangan yang anda belikan untuk dia benar-benar pas sesuai dengan ukuran jarinya.
3. Mata cincin: pilihlah mata cincin yang bagus dan kuat. Memang untuk membeli sebuah mata cincin yang bagus anda harus membayar dengan harga yang mahal. Untuk itu sebelum anda memutuskan untuk membeli mata cincin untuk tunangan anda, sebaiknya anda mencari tahu info tentang harga mata cincin dan sesuaikan dengan dana yang sudah anda siapkan. Selain itu, anda juga harus tahu aktivitas pasangan anda. jika dia adalah suka berolahraga atau sering ikut dalam kegiatan berat maka sebaiknya pilih cincin yang matanya dipasang lebih rendah dari pada tempatnya. Ini agar mata cincin tersebut aman dan tidak mudah jatuh. Tapi jika pasangan anda adalah seseorang yang jarang melakukan aktivitas berat maka mata cincin yang menonjol akan sangat bagus.
4. Membeli bersama pasangan anda: ini sangat bagus jika memang memungkinkan. Ada banyak keuntungan jika anda membeli cincin itu bersama dengan pasangan anda. anda tidak hawatir kalau cincin yang anda beli akan kekecilan atau kebesaran, anda juga tidak hawatir kalau pasangan anda tidak menyukainya karena dia sudah ikut dan memilih sendiri model cincin yang dia inginkan. Tapi kelemahan dari cara ini adalah cincin tunangan yang anda berikan bukan lagi sebagai sebuah kejutan. Hal itu karena pasangan sudah tahu model dan bentuk cincin yang akan dia terima saat tunangan, bahkan dia sudah tahu berapa harga dari cincin itu. Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan dari cara yang satu ini. anda bisa mempertimbangkannya.
Dengan begitu sudah jelas bahwa cincin adalah benda yang sangat penting dalam upacara tunangan karena cincin bisa menjadi tanda status seseorang, terutama cincin yang dipasang di jaritangan kiri yang berarti bahwa orang tersebut sudah melangsungkan tunangan atau sudah adaikatan untuk menikah sama seseorang. Untuk itu persiapkanlah cincin tunangan ini dengan baik karena begitu pentingnya cincin tunangan itu, terutama untuk mengenalkan bahwa anda dan juga dia sudah memiliki ikatan sehingga tidak ada lagi orang yang mengganggu.
Namun perlu diketahui bahwa adanya tunangan belumlah resmi pasangan untuk hidup bersama, karena belum ada ikatan yang suci. Tunangan barulah tahap awal untuk menuju ke pelaminan, jadi seandainya gagal pun masih tidak ada masalah.
Demikianlah pembahasan tentang cincin tunangan terpasang dijari. Semoga dapat bermanfaat.
No comments:
Post a Comment